Friday, 3 August 2012

Idealisme Kami


Idealisme kami

Kami adalah anak bangsa


Kami berbangga
ketika jiwa-jiwa kami gugur
sebagai penebus bagi kehormatan mereka,
jika memang tebusan itu yang diperlukan.
Atau menjadi harga
bagi tegaknya kejayaan, kemuliaan,
dan terwujudnya cita-cita mereka,
jika memang itu harga yang harus dibayar.
  
Tiada sesuatu
yang membuat kami bersikap seperti ini
selain rasa cinta
yang telah mengharu-biru hati kami,
menguasai perasaan kami,
memeras habis air mata kami,
dan mencabut rasa ingin tidur
dari pelupuk mata kami.

Betapa berat rasa di hati
ketika kami menyaksikan bencana
yang mencabik-cabik bangsa ini,
sementara kita hanya menyerah pada kehinaan
dan pasrah oleh keputusasaan.

Kami ingin agar bangsa ini mengetahui
bahwa kami membawa misi yang bersih dan suci;
bersih dari ambisi pribadi,
bersih dari kepentingan dunia,
dan bersih dari hawa nafsu.
Kami tidak mengharapkan sesuatupun dari manusia;
tidak mengharap harta benda atau imbalan lainnya,
tidak juga popularitas,
apalagi sekedar ucapan terima kasih.
  
Yang kami harap adalah
terbentuknya Indonesia yang lebih baik dan bermartabat
serta kebaikan dari Pencipta alam semesta
                                                                                


Nur Ayu Saraswati
“Betapa inginnya aku agar bangsa ini mengetahui, bahwa mereka lebih aku cintai daripada diriku sendiri”

No comments:

Post a Comment